KERIPIK JAGUNG

Keripik jagung adalah makanan khas Mexico. Disana, makanan ini disebut
tortila. Makanan ini juga populer di Amerika Serikat.
Keripik jagung mudah dibuat dengan menggunakan peralatan sederhana yang
terdapat di rumahtangga. Jagung direbus dengan larutan kapur, kemudian
direndam dengan larutan perebus selama semalam. Setelah itu jagung dicuci
sampai bersih, dan digiling bersama bumbu sampai diperoleh adonan yang
halus dan rata. Adonan dicetak, kemudian digoreng, atau dipanggang di dalam oven.
Adonan keripik jagung juga dapat ditambah dengan tepung kedelai atau tepung kacang hijau sampai 10%. Subsitusi tersebut akan meningkatkan nilai gizi keripik jagung.

2. BAHAN
1) Jagung.
2) Kapur Sirih
3) Minyak goreng.
4) Bumbu – bumbu

3. PERALATAN
1) Panci.
2) Penggiling jagung basah.
3) Pembuat lembaran adonan.
4) Pengering.
5) Wajan.

4. CARA PEMBUATAN
1) Pembuatan larutan kapur. Untuk membuat 10 liter larutan kapur dilakukan
dengan menambahhkan 50 gram kapur sirih ke dalam 10 liter. Setelah itu
dilakukan pengadukan sampai semua kapur larut. Kedalam larutan kapur
juga ditambahkan garam 50 gram, dan minyak goreng 1 sendok.
Penambahan minyak goreng bertujuan untuk mencari terbentuknya busa
yang berlebihan pada saat perebusan jagung.

2) Perebusan di dalam larutan kapur. Biji jagung direbus di dalam larutan
kapur selama 2 –2,5 jam. Setiap 1 kg jagung membutuhkan sampai 10 liter
larutan kapur.
3) Perendaman dengan larutan kapur. Setelah perebusan, jagung dibiarkan
terendam di dalam larutan kapur selama 16 – 24 jam. Selama rendaman
dilakukan pengadukan beberapa kali.
4) Pencucian. Setelah perendaman jagung ditiriskan dan dicuci berulangulang (5-7 kali) dengan air bersih untuk menghilangkan sisa kapur. Setelah bersih, biji ditiriskan.
5) Pembumbuan. Jagung yang telah ditiriskan ditambah dengan bawang
putih, dan merica halus. Setiap 1 kg jagung dibumbui dengan 30 – 50 bawang putih, dan 3-5 gram merica halus.
6) Penggilingan. Jagung yang telah dibumbui digiling sampai diperoleh adonan yang halus dan rata.
7) Pencetakan adonan
a).Adonan ditipiskan sehingga membentuk lembaran tipis (2 m). Penipisan
dapat dilakukan dengan menggunakan ampia,atau dengan menggiling adonan dengan botol di atas meja yang dilapisi plastik.
b).Lembaran tipis adonan dipotong-potong dengan ukuran 1 – 3 cm
berbentuk persegi. Hasil yang diperoleh disebut keripik basah jagung.
8) Pengeringan. Keripik basah jagung dijemur sampai kering, atau
dikeringkan dengan alat pengering sampai kadar air di bawah 8%. Keripik
yang telah kering akan berbunyi jika dipatahkan, hasil yang diperoleh disebut keripik mentah jagung.
9) Penggorengan. Keripik mentah jagung digoreng dengan minyak panas
(suhu 170 °c) selama 10 – 15 detik.
10) Pengemasan. Keripik jagung yang telah digoreng dikemas di dalam kantong plastik atau di dalam kotak kaleng yang tertutup rapat.

Tinggalkan komentar